Produk Sri Bening Sabun Batang Kaya Nutrisi Inovasi Guru SMKN Poncol Magetan Mendapat Penilaian Brida Jatim

0
15
Kunjungan Tim BRIDA Jatim Nilai Inovasi “Sri Bening” di SMKN Poncol Magetan

SARANAWARTA.COM, Magetan – Tim Penilai Badan Riset dan Inovasi Daerah (Brida) Provinsi Jawa Timur, melakukan penilaian Inovasi produk “Sri Bening” sabun batang berbahan dasar alami dari daun sirih cina yang kaya nutrisi dan bermanfaat untuk kesehatan kulit di SMK Negeri Poncol Kabupaten Magetan, Selasa (19/11/2024).

Inovasi produk Sri Bening ini lahir dari ide Iis Sri Sunarsih, guru SMKN Poncol yang memanfaatkan daun sirih cina yang sebelumnya hanya dianggap gulma.

Namun melalui riset ia berhasil menciptakan sabun berbahan alami tanpa pengawet yang terbukti menyehatkan kulit.

Harapan kami, Sri Bening Skincare dapat berkembang lebih pesat, segera mendapatkan izin BPOM, sehingga dapat membantu untuk meningkatkan perekonomian masyarakat secara luas.

” Inovasi ini tidak hanya menghadirkan solusi berbasis lokal, tetapi juga memberikan nilai tambah pada sumber daya alam yang kurang dimanfaatkan,” ujar Iis Sri Sunarsih.

Sementara itu, Fitri Arishanty Hamsy, juri dari BRIDA Jatim, mengapresiasi terobosan inovasi seperti Sri Bening yang berpotensi besar untuk mengangkat perekonomian daerah dan memanfaatkan potensi lokal.

“Dengan sinergi antara inovator, pemerintah, dan masyarakat, ia optimis inovasi lokal dapat mendorong pertumbuhan ekonomi daerah secara berkelanjutan,” ujarnya.

Melalui kegiatan ini, diharapkan muncul lebih banyak inovasi bernilai tambah yang mendukung visi Indonesia Emas 2045. Sri Bening adalah bukti nyata bahwa potensi lokal mampu menghasilkan solusi global, menciptakan pembangunan yang lebih berkelanjutan, dan memotivasi generasi muda untuk terus berinovasi. (Red)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini